Saleum keu bandum wareh ngon syedara loen.
Dalam menjaga kelestarian bahsa endatu, bahsa sebagai identitas nanggroe harus tetap di jaga dan dilestarikan, mengingat bahsa Aceh yang kian memudar penggunaannya sehari-hari di sebagian kota atau wilayah yang ada di Aceh sendiri. Hal ini bisa kita temukan baik dalam dunia pendidikan, pemerintahan, pasar maupun poh cakra bak keude kupi, yang biasa kita mendengar dan melihatnya bahwa bahasa yang di gunakan adalah campuran bahsa Aceh dengan bahasa Indonesia.
Namun, dibalik semua itu kita juga harus bangga dengan perjuangan rekan-rekan kita yang memperjuangkan wikipedia berbahasa Aceh yang proses pengerjaan penerjemahan ke basa Aceh masih berlangsung sampai sekarang, dan juga rekan-rekan lainnya yang membuat group-group basa Acehdi facebook. Upaya lainnya juga akan segera dimulai dengan menjadikan bahsa Aceh sebagai bahasa antar muka komputer di BlankOn berbasis GNU/Linux. Proses penerjemahan bahasa antar muka komputer bisa anda jumpai dan bergabung di BlankOn basa Aceh.
Mari ikut melestarikan bahsa Aceh dengan mendokumentasikannya di Wikipedia bahsa Aceh, serta ikut berkontribusi dalam penerjemahan bahsa Aceh sebagai bahasa antar muka komputer.
Sedikit kosa kata yang mungkin kita sudah jarang/tidak pernah mendengarkannya lagi dewasa ini :
Sabah = Terima Kasih
Sabah = Terima Kasih
Lageum = Password
Tanggal = Uroe buleun
#Bahsa Aceh bahsa endatu
ConversionConversion EmoticonEmoticon